Pelajar Bisa Punya Usaha Dan Menghasilkan Uang

Kewajiban pelajar adalah belajar. Tapi, akhir-akhir ini ada kecenderungan lain, banyak peljar mengoptimalkan waktunya untuk melakukan kegiatan sampingan.

Ada yang melalui media internet, ada yang lewat toko kecil milik sendiri, ataupun ikut kerja sama dengan orang terdekat. Apapun produknya asal ada penghasilan.

Seperti dilakoni Prajna Kiara Anjani. Siswa kelas XI SMAN 3 surabaya (pada waktu itu) yang biasa disapa Anya ini mengaku melakukan transaksi usaha menjual tas, baju, sepatu secara daring dan lumayan mendatangkan keuntungan. Paing tidak bisa menambah uang jajan sehari-hari.

Sama halnya dengan Roadi, Siswa kelas X SMA 17 Agustus 1945 surabaya (pada waktu itu) ini juga mengaku merasa senang bisa mengikuti usaha secara dering disebuah forum yang lagi marak-maraknya. Dia biasanya memasarkan barang-barang dagangan kakaknya yang ada didistro.

“join didistro itu sangat menyenangkan , apalagi karena peluang usahanya lebih besar. Udah gitu sekarang tempat-tempat seperti distro lagi booming-boomingnya dan jadi spot paling sering dikunjungi sama anak muda zaman sekarang”, ujar Rosadi.

Meski usaha melalui media dering lagi marak, ternyata engga semua pelajar memilih cara berjualan seperti itu. “kalau buat aku berjualan melalui media online kurang begitu efektif. Soalnya kita engga tau kalau konsumennya mau beli apa engga! Makanya aku lebih memilih membeli barang secara grosir lalu dijual ke teman-teman sendiri”, tutur Ridho Wahyu Triandini Siswi 17 Agustus 1945 (pada waktu itu) ini membeli aksesoris secara grosir lalu dijual keteman-teman atau orang terdekatnya.
Mereka yang berminat bisa melihat barang-barang jualannya secara langsung.

Sumber : Koran Media Indonesia, Minggu 4 April 2010